Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

7 Buku Tentang Psikologi yang Wajib Dibaca, Kalau Penasaran dengan Cara Kerja Pikiran Manusia

Buku Tentang Psikologi Terbaik

Mungkin kamu pernah bertanya-tanya, "Kenapa sih aku selalu menunda-nunda pekerjaan?" atau "Kok dia bisa begitu mudah memengaruhi orang lain, ya?" Jawabannya ternyata banyak dijelaskan dalam buku-buku psikologi dan nggak, kamu nggak perlu jadi mahasiswa Psikologi dulu untuk mulai baca.

Kalau kamu suka memahami orang, suka mikir soal kenapa seseorang bersikap aneh atau bahkan ingin mengenal dirimu sendiri lebih dalam, 7 buku ini bisa jadi jendela baru buat kamu. Santai, aku pilihkan yang bahasanya mudah dimengerti tapi tetap berbobot.
 

1. Thinking, Fast and Slow – Daniel Kahneman



Bayangkan otak kamu punya dua mode: satu cepat dan otomatis, satu lagi lambat dan penuh pertimbangan. Daniel Kahneman, seorang psikolog peraih Nobel, menjelaskan bagaimana kita sering kali "tertipu" oleh pikiran cepat kita sendiri. Cocok banget buat kamu yang pengen tahu kenapa kita sering bikin keputusan gegabah, atau ingin belajar mengenali bias dalam pikiran.

2. The Power of Habit – Charles Duhigg




Kamu sadar nggak sih kalau sebagian besar hal yang kamu lakukan sehari-hari itu sebenarnya kebiasaan? Charles Duhigg membedah bagaimana kebiasaan terbentuk dan, kabar baiknya, bagaimana kita bisa mengubahnya. Ideal banget buat kamu yang pengen lebih produktif atau lepas dari kebiasaan buruk.

3. Man’s Search for Meaning – Viktor E. Frankl



Kalau kamu pernah merasa hidup ini nggak ada arah, buku ini bisa jadi teman refleksi. Ditulis oleh Viktor Frankl, seorang psikolog sekaligus penyintas kamp konsentrasi N*zi, buku ini bukan cuma soal bertahan hidup, tapi juga soal menemukan makna dalam penderitaan. Recommended banget buat kamu yang lagi dalam masa pencarian jati diri atau merasa stuck.

4. Quiet – Susan Cain



Apakah kamu lebih suka menyendiri daripada kumpul rame-rame? Tenang, kamu bukan aneh—kamu mungkin cuma introvert. Susan Cain membela suara-suara yang sering dianggap “terlalu pendiam” di dunia yang ribut ini. Bikin kamu merasa valid jadi diri sendiri, dan belajar melihat kelebihan dari sifat introvert.

5. Influence: The Psychology of Persuasion – Robert B. Cialdini


Pernah beli sesuatu padahal nggak butuh? Bisa jadi kamu "kena" salah satu trik persuasi. Robert Cialdini membeberkan teknik-teknik pengaruh sosial yang sering dipakai dalam marketing, politik, bahkan percakapan sehari-hari. Wajib banget buat marketer, content creator, atau siapa pun yang pengen belajar seni memengaruhi (dengan etika, tentunya).

6. Grit – Angela Duckworth



Apa yang bikin orang sukses? Ternyata bukan IQ tinggi atau bakat luar biasa. Menurut Angela Duckworth, kunci sukses adalah grit kombinasi antara ketekunan dan passion jangka panjang. Buku ini bisa jadi vitamin semangat kalau kamu sering merasa cepat nyerah.

7. Psikologi Kepribadian – Hj. Kartini Kartono (Versi Indonesia)


Kalau kamu pengen belajar psikologi dari sudut pandang teori-teori klasik, buku karya Hj. Kartini Kartono ini bisa jadi pilihan. Di sini dijelaskan berbagai tipe kepribadian dari sudut pandang tokoh besar seperti Freud, Jung, hingga Adler. Sangat cocok buat mahasiswa atau pemula yang ingin memperdalam teori dasar kepribadian.

Penutup: Buku Psikologi Itu Bukan Buat "Orang Sakit"

Masih banyak yang mikir kalau belajar psikologi itu cuma buat orang yang bermasalah. Padahal, semakin kita memahami cara kerja pikiran, semakin bijak kita dalam bersikap baik terhadap diri sendiri maupun orang lain.

Kamu nggak harus baca semuanya sekaligus. Mulailah dari yang paling sesuai dengan kondisimu saat ini. Karena memahami psikologi itu bukan cuma soal tahu orang lain, tapi juga tentang mengenal diri sendiri lebih dalam.