Cara Ampuh Closing Penjualan: 8 Teknik yang Terbukti
Teknik Closing adalah suatu proses yang bertujuan untuk mengakhiri transaksi antara anda dan calon nasabah/pembeli, jadi sederhananya teknik closing ini adalah bagaimana anda membuat nasabah/pembeli yakin dengan produk yang anda tawarkan atau dapat pula anda membuat mereka merasa butuh dengan produk anda.
Teknik Closing ini dapat dilakukan melalui face-to-face atau bertemu langsung dengan calon pembeli, maupun dapat dilakukan melalui internet yang mengandalkan media sosial seperti Whastaap, Facebook, maupun Instagram.
Teknik Closing Yang Efektif
Setelah anda memahami apa itu teknik closing, langkah selanjutnya adalah memahami beberapa teknik closing penjualan yang efektif sebagai berikut.1. Memahami Watak Calon Pembeli
Ketika anda sudah memasuki kedalam dunia marketing, anda akan dihadapkan dengan berbagai watak calon pembeli. Memahami watak calon pembeli ini penting, supaya anda dapat melakukan strategi teknik closing yang tepat dan akan menarik minat.2. Menceritakan Pembeli Yang Sebelumnya
Mungkin anda pernah melihat orang yang menawarkan suatu produk, biasanya menceritakan orang-orang yang pernah membeli produk tersebut. Misalnya seperti "Kemarin ada ibu paruh baya yang suka banget sama produk ini". Percayalah, dengan cara ini calon pembeli akan mulai penasaran dengan produk yang anda tawarkan, dan akan banyak bertanya mengenai keunggulan dan harganya.3. Menginformasikan Keunggulan Produk
Untuk berhasil menjual produk, pastinya anda harus menjual keunggulan produk. Ketika calon pembeli terlihat mulai penasaran, anda dapat melanjutkan dengan menginformasikan keunggulan produk yang anda tawarkan. Pastikan keunggulan yang anda jelaskan tidak berlebihan, karena ini akan membuat calon pembeli anda "mengada-ngada".4. Empati
Menaruh empati adalah teknik closing yang sangat ampuh karena dapat meluluhkan calon pembeli karena ada yang menaruh empati kepada mereka. Misalnya anda mejual sebuah produk penumbuh rambut, dan anda berhadapan dengan calon pembeli yang mengalami masalah pada rambut, anda dapat mengatakan "Sebelumnya ada pelanggan saya yang mengalami kerontokan seperti bapak, setelah mencoba produk kami tidak ada lagi permasalahan pada rambut rontok dan yaa.. sekarang rambutnya sudah lebat kembali, saya yakin produk ini juga sangat cocok untuk bapak".Kalimat seperti ini akan membuat calon pembeli merasa anda peduli dan menawarkan produk yang tepat untuk mengatasi permasalahan pada rambut.
5. Buat Calon Pembeli Merasa Butuh
Selain memahami karakter calon pembeli untuk memberikan penyampaian mengenai produk yang tepat, anda juga harus dapat mengetahui kebutuhan calon pembeli.Dalam hal ini anda sedang menawarkan shampo untuk melebatkan rambut, dan anda sedang menawarkan pada calon pembeli yang mengalami masalah pada rambut. Anda dapat mengatakan "Kalau tidak segera diatasi, saya khawatir masalah kerontokan rambut bapak bakal lebih parah".
Kalimat seperti ini akan mebuat calon pembeli akan berfikir untuk bertindak cepat dalam mengatasi masalah kerontokan rambut dan kemungkinan besar akan tertarik dengan produk yang anda tawarkan.
6. Memuji Calon Pelanggan
Memuji calon pelanggan juga cuukup efektif untuk meningkatkan minat dan segera melakukan transaksi pada anda. Misalnya anda sedang menjual produk berupa pakaian gamis wanita, disaat calon pembeli mencoba memakai gamis yang anda tawarkan, anda dapat memujinya misalnya "Gamis ini cocok banget sama kakak, apalagi kalo dipadukan dengan hijab warna bla bla bla pasti cantik kak"Atau anda juga dapat menambahnya dengan memberikan saran "Tapi menurut saya lebih cocok warna bla bla bla, karena cocok dengan kulit kakak, menurut kakak gimana?". Hindari konotasi yang memaksa karena hal ini akan membuat calon pembeli tidak nyaman dengan anda.
7. Memberikan Pertanyaan Pilihan
Teknik closing berikutnya adalah dengan memberikan pertanyaan yang berisi pilihan. Jika anda biasanya menanyakan " Kak, jadi beli bajunya?" ini adalah pertanyaan yang salah. Coba beri pertanyaan seperti "Gimana kak, kakak suka warna dongker, putih atau pink?", "Oya kak, mau transfer duluan atau COD-an aja?".Pertanyaan pilihan seperti ini akan memnbuat anda selalu terhubung dengan calon pembeli, dan hal ini juga akan membuat anda tidak terkesan jutek.
8. Menekan Calon Pembeli Dengan Promo
Teknik closing berikutnya adalah dengan menekan calon pembeli dengan promo. Misalnya anda dapat mengatakan "Kak kita lagi ada promo nih, kalo kakak beli produk yang ini hari ini kakak dapat diskon sebesar 20%" atau "Kalo kakak beli produk ini hari ini, kakak bakal dapat gratis ongkir sebesar Rp. ** ***."Akhir kata, Teknik Closing sangat mengandalkan pemahaman dengan kebutuhan dan cara kecakapan anda saat berinteraksi dengan calon pembeli. Anda harus bersikap ramah supaya mereka nyaman, dan berikan pertanyaan pilihan seperti yang telah kita bahas diatas untuk membuka peluang transaksi lebih besar. Semoga artikel ini membantu dan meningkatkan penjualan anda.